Yogyakarta,ISUETERKININEWS.COM --- KAI Daop 6 Yogyakarta memastikan bahwa kesiapan Angkutan Lebaran 2025 telah siap dalam segala aspek. Khusus pada aspek pengamanan, KAI Daop 6 Yogyakarta telah menyiapkan para petugas baik dari internal KAI maupun berkolaborasi dengan TNI/POLRI untuk melayani dan mengawal para pemudik berjalan dengan aman, selamat, dan lancar.
Executive Vice President KAI Daop 6 Yogyakarta Bambang Respationo mengatakan bahwa sebanyak 730 personil pengamanan gabungan telah disiapkan untuk mengawal Angkutan Lebaran. Jumlah tersebut terdiri dari 641 pengamanan internal seperti Polsuska dan Security, 89 personil pengamanan bantuan dari eksternal yang terdiri dari Polisi, TNI, dan K9.
"KAI Daop 6 Yogyakarta akan mengoptimalkan pengamanan pada masa Angkutan Lebaran 2025 untuk menjaga agar pelaksanaannya selalu lancar dan selamat. Petugas-petugas pengamanan nantinya akan melakukan patroli di stasiun, KA, maupun jalur-jalur KA," kata Bambang.
Lebih lanjut Bambang menambahkan, KAI Daop 6 Yogyakarta juga menyiagakan 26 petugas prasarana esktra yang terdiri dari 13 Petugas Penilik Jalur (PPJ) dan 13 Petugas Penjaga Perlintasan (PJL).
KAI Daop 6 mencatat selama periode Angkutan Lebaran 2025 yang akan berlangsung selama 22 hari, mulai 21 Maret hingga 11 April, sebanyak 231.842 tiket KA keberangkatan awal Daop 6 telah terjual. Data diambil per tanggal 16 Maret 2025 pukul 13.00 WIB.
Selama masa Angkutan Lebaran 2025 terdapat 25 KA reguler dan 11 KA tambahan yang berangkat awal dari stasiun KAI Daop 6. Jumlah KA tambahan tersebut antara lain 7 KA Jarak Jauh Tambahan, 3 KA Motis Tengah yang berangkat dari Stasiun Lempuyangan, dan 1 KA Wisata Java Priority.
“KAI Daop 6 Yogyakarta memastikan pelayanan, pengamanan, dan ketersediaan sarana Angkutan Lebaran tetap berjalan optimal, masyarakat tidak perlu khawatir. Hingga 16 Maret 2025 pukul 13.00 WIB, kami mencatat jumlah tiket KA Jarak Jauh keberangkatan awal KAI Daop 6 Yogyakarta yang terjual mencapai 231.842 tiket,” ujar Bambang pada minggu (16/3/2025).
Berikut data jumlah tiket terjual per hari dan okupansi KA jarak jauh keberangkatan awal dari stasiun Daop 6 Yogyakarta pada masa Angkutan Lebaran 2025 mulai 21 Maret - 11 April 2025 per hari Minggu (16/3) pukul 13.00 WIB:
- 21 Maret 2025 : terjual 6.643 tempat duduk atau mencapai okupansi 38%
- 22 Maret 2025 : terjual 8.021 tempat duduk atau mencapai okupansi 45%
- 23 Maret 2025 : terjual 8.001 tempat duduk atau mencapai okupansi 45%
- 24 Maret 2025 : terjual 5.766 tempat duduk atau mencapai okupansi 33%
- 25 Maret 2025 : terjual 5.386 tempat duduk atau mencapai okupansi 31%
- 26 Maret 2025 : terjual 6.669 tempat duduk atau mencapai okupansi 35%
- 27 Maret 2025 : terjual 8.906 tempat duduk atau mencapai okupansi 46%
- 28 Maret 2025 : terjual 10.677 tempat duduk atau mencapai okupansi 55%
- 29 Maret 2025 : terjual 9.639 tempat duduk atau mencapai okupansi 50%
- 30 Maret 2025 : terjual 6.826 tempat duduk atau mencapai okupansi 39%
- 31 Maret 2025 : terjual 5.639 tempat duduk atau mencapai okupansi 32%
- 01 April 2025 : terjual 9.637 tempat duduk atau mencapai okupansi 55%
- 02 April 2025 : terjual 13.598 tempat duduk atau mencapai okupansi 77%
- 03 April 2025 : terjual 18.376 tempat duduk atau mencapai okupansi 104%
- 04 April 2025 : terjual 18.644 tempat duduk atau mencapai okupansi 97%
- 05 April 2025 : terjual 18.226 tempat duduk atau mencapai okupansi 95%
- 06 April 2025 : terjual 18.375 tempat duduk atau mencapai okupansi 95%
- 07 April 2025 : terjual 17.150 tempat duduk atau mencapai okupansi 89%
- 08 April 2025 : terjual 15.391 tempat duduk atau mencapai okupansi 87%
- 09 April 2025 : terjual 10.896 tempat duduk atau mencapai okupansi 62%
- 10 April 2025 : terjual 5.174 tempat duduk atau mencapai okupansi 29%
- 11 April 2025 : terjual 4.202 tempat duduk atau mencapai okupansi 24%
KAI Daop 6 Yogyakarta akan mengoptimalkan pengamanan pada masa Angkutan Lebaran 2025 dengan melakukan patroli rutin di stasiun, kereta api serta jalur rel.
"Untuk tetap memastikan keselamatan perjalanan para penumpang tetap aman dan nyaman ditengah tingginya mobilitas saat lebaran," pungkasnya. (Fqh).
