Notification

×

Iklan

Iklan

Sesepuh dan Para Pendiri LLMB Sudah Turun Gunung, "Ada Yang Tidak Benar Sedang Terjadi"

Minggu, 14 Juli 2024 | Juli 14, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-07-14T14:46:42Z


PEKANBARU -- ISUETERKININEWS.COMPertemuan antara Panglima Utama Datuk Muhammad Uzer  dengan Sesepuh dan Para Pendiri LLMB tampak akrab dan membahas nasib Melayu kedepannya, Sabtu (13/7/2024).


Dimana LMB yang dahulunya didirikan oleh para sesepuh sangat menjunjung tinggi nilai kemelayuan dan persatuan, yang nyatanya kini sudah lekang dari harapan.


Pada pertemuan tersebut tampak dihadiri oleh Datuk Kolonel (Purn) Said Amir Hamzah, Datuk Endang Sukarelawan, Datuk Bukhori, Datuk Hasanuddin T, Datuk Herman, Datuk Panglima Utama Muhammad Uzer, Datuk Riky, Datuk Azmi Aziz dan beberapa lainnya.


Panglima Utama Muhammad Uzer menjelaskan, pada pertemuan ini banyak yang kami bahas, diantaranya membuka dan melakukan kajian ulang pada AD ART LLMB yang ada sekarang yang diwariskan oleh Jendral Sarwan Hamid.


"Organisasi daerah ini adalah organisasi besar yang di wariskan Letnan Jenderal Sarwan Hamid untuk bangsa Melayu, oleh karena itu tidak boleh menjadi milik pribadi atau keluarga, apalagi menjadikan ajang untuk mencari keuntungan pribadi oleh pucuk pimpinannya yaitu dt.Ismail Amir, SH, MH "beber Muhammad Uzer.


Sementara di kepemimpinan Ismail Amir di organisasi LLMB saya menilai ada penyimpangan, misalnya menjual atribut mulai dari tanjak, baju, dan atribut lainnya.  "Harga yang dijual juga cukup mengoyak kantong para anggota laskar, yang menguntungkan si penjual tentunya.


"Kami di jajaran DPD Pekanbaru sudah mensurvey semua harga barang yang dijual, misalnya tanjak berlogo merah yang harganya hanya 60 RB dijual 125 RB. Tidak hanya itu, dalam melakukan pelantikan, diduga ia kerap meminta disiapkan uang saku, jika tidak disiapkan dipastikan tidak akan berlangsung lama langsung di keluarkan dari grup atau divakum kan, contoh Pelantikan di DPD Kepulauan Meranti. Jadi kalau tidak diberi uang saku yang cukup dan  tidak membeli baju ke dia, siap-siap ancamannya 'dicabut tali aki' alias dipecat begitu saja.


"Banyak para loyalis LLMB yang dipecat begitu saja dengan alasan yang tidak jelas, ada belasan panglima kabupaten kota tersebar di Provinsi Riau dan Kepri beliau pecat dengan cara tidak hormat yang kebanyakan dari mereka hanya masalah sepele atau masalahnya tidak jelas. Jika kepemimpinan Melayu seperti ini dibiarkan, saya yakin bangsa Melayu ini tidak akan pernah bangkit dan bersatu apalagi berjaya, sementara jargonnya adalah Melayu Bersatu. Maka dari itu, saya bersama kawan-kawan terus berjuang untuk mewujudkan tujuan awal dibentuknya organisasi LMB oleh para sesepuh dahulu," beber Muhammad Uzer.


Ketika sesepuh dan para pendiri Laskar sudah turun Gunung, berarti ada yang TIDAK BENAR sedang terjadi di bawah. 


Datuk Kolonel (Purn) Said Amir Hamzah mengatakan, "Kita tidak menyerang, tapi kita mengembalikan pada Titah Awal," Tegasnya. (Red)

×
Berita Terbaru Update